Home Rekomendasi

14 Film Semi Korea dengan Cerita Erotis Terbaik

Tidak heran, kini semakin banyak orang yang mencari film-film asal negeri ginseng tersebut. Mulai dari film drama, thriller, romantis, drama (drakor), bahkan film semi Korea.

Keberhasilan Parasite (2019) untuk mencetak sejarah dengan memenangkan Best Picture Piala Oscar 2020 membuka mata dunia akan perfilman Korea Selatan.

Ya, industri perfilman Korea Selatan memang populer dengan drama Korea-nya. Tapi, nama-nama film terkenal asal Korea sendiri sebenarnya tidak hanya terpatok pada genre drama.

Justru, film-film thriller dan misteri erotis sudah lebih dulu dikenal di berbagai penjuru dunia.

Nama-nama sutradara seperti Park Chan-wook hingga Bong Joon-ho sendiri juga dikenal akan film-filmnya yang menegangkan dan penuh misteri. Yang terkadang juga ditambahkan bumbu-bumbu erotis layaknya film semi.

Bicara film semi, film jenis ini biasanya memiliki adegan sensual di dalamnya. Tidak heran karena film semi sendiri disebut demikian karena “semi (hampir) terbuka”.

Dalam artian, hampir seperti film dewasa, padahal tidak dan bukan.

Daftar Judul Film Semi Korea Selatan

Ada banyak film semi Korea yang diproduksi. Biasanya, yang diandalkan hanyalah adegan-adegan erotis di dalam film semi. Sementara ceritanya berantakan.

Tapi, bukan berarti semua film semi memiliki kualitas yang jelek. Ada beberapa semi korea film yang memang memiliki cerita dan teknik perfilman yang sangat berkualitas.

Dan film Korea termasuk yang memiliki beberapa judul film semi terbaik. Karenanya, menonton.id merangkum 11 rekomendasi film semi Korea terbaik yang perlu ditonton.

Judul-judul ini diurutkan berdasarkan tahun tayang.

Lies (1999)

lies - 1999 - film semi korea
Original Title: Gojitmal Sutradara: Jang Sun-wu Pemain: Lee Sang-hyun, Kim Tae-yeon, Hyun Joo Choi, Kwon Taek Han Genre: Drama Durasi: 111 menit

Premis Lies: Y, seorang mahasiswa 18 tahun memilih cinta pertamanya (daripada menunggu diperkosa seperti dua kakak perempuannya). Setelah melakukan seks telepon dengan J, pematung berusia 38 tahun, mereka memulai hubungan.

Lies merupakan film tentang hubungan sadomasokis antara seorang lelaki berusia 30 tahun dan seorang siswi sekolah berusia 18 tahun.

Jika kalian pernah menonton film yang mengeksplor tentang BDSM, seperti 50 Shades of Grey (2015) misalnya, film-film tersebut tidak ada apa-apanya dibandingkan Lies.

Film ini sangat kontroversial. Saking kontroversialnya, penulis novel yang diadaptasi menjadi film ini, pun dipenjara ketika novelnya dipublikasikan.

Film ini bahkan disebut memiliki adegan seks nyata di dalamnya.

The Isle (2000)

Original Title: Seom Sutradara: Kim Ki-duk Pemain: Suh Jung, Kim Yu-seok, Cho Jae-hyun, Jang, Hang-seon Genre: Drama, Thriller Durasi: 90 menit

Premis The Isle: Bekerja di sebuah resor penangkapan ikan di sebuah lokasi terpencit, seorang perempuan bisu jatuh cinta pada seorang lelaki yang lari dari hukum setelah membunuh seseorang.

The Isle menyajikan adegan erotisnya yang membuat tidak nyaman. Adegan-adegan ini seakan masuk ke dalam tubuh dan diam dalam beberapa waktu.

Sungguhlah bukan sebuah film untuk mereka yang lemah. Walau begitu, The Isle banyak dipuji sebagai film drama yang menyajikan adegan-adegan dengan sangat artistik, walaupun menggangu seperti yang digambarkan di atas.

A Good Lawyer’s Wife (2003)

Original Title: Baramnan gajok Sutradara: Im Sang-soo Pemain: Moon So-ri, Hwang Jung-min, Bong Tae-gyu, Youn Yuh-jung Genre: Drama, Romance Durasi: 104 menit

Premis A Good Lawyer’s Wife: Bosan, horny, dan frustasi, seorang perempuan memulai perselingkuhan dendan seorang anak muda.

Film ini mengisahkan permainan gairah, kerakusan, uang, perselingkuhan, dan tentu saja seks.

Di dalam A Good Lawyer’s Wife, diceritakan bahwa seorang pengacara dan istrinya memanjakan diri dalam hubungan perselingkuhan. Hal ini mereka lakukan karena pasangan suami istri ini tidak bisa memuaskan satu sama lain di ranjang.

Gairah dan perselingkuhan mereka menyebabkan mereka kehilangan anak satu-satunya.

The Scarlet Letter (2004)

Original Title: Juhong geulshi Sutradara: Byun Hyuk Pemain: Han Suk-kyu, Lee Eun-ju, Sung Hyun-ah, Uhm Ji-won Genre: Drama, Mystery Thriller Durasi: 118 menit

Premis The Scarlet Letter: Seorang detektif, tiga wanitanya, dan sebuah kasus pembunuhan. Hubungan emosional kompleks disajikan dengan drama menegangkan tentang seorang polisi yang gairahnya akan cinta mengancam masuk dan menghancurkan kehidupan profesionalnya.

The Scarlet Letter dikenal sebagai film semi Korea yang juga menginspirasi banyak film thriller populer lain. Saat dirilis pun, film ini langsung mengjadi kontroversi karena sangat erotis.

Film ini juga merupakan film yang paling kontroversial di dalam daftar ini. Bahkan, salah satu adegan (trunk scene) di dalamnya terasa sangat nyata.

Sampai-sampai dirumorkan menjadi sebuah alasan sang pemain utamanya Lee Eun-ju bunuh diri beberapa waktu setelah film ini dirilis.

A Frozen Flower (2008)

Original Title: Ssang-hwa-jeom Sutradara: Yoo Ha Pemain: Jo In-sung, Joo Jin-mo, Song Ji-hyo Genre: Drama, History, Romance Durasi: 132 menit

Premis A Frozen Flower: Sebuah kisah drama historikal yang bersetting di dinasti Koryo dan berfokus pada hubungan antara seorang raja dan pelindungnya.

Bersetting di era Dinasti Goryeo, film ini menyajikan keerotisan yang berbeda dari film lain di dalam daftar ini. Film ini tentu saja tidak akurat secara sejarah, tapi bukan berarti tidak berkualitas.

Justru penampilan para pemainnya sangat baik, dan menjadi sebuah film yang menarik untuk ditonton untuk ceritanya, bukan adegan erotisnya saja.

Setiap adegan “semi”-nya ada untuk menggambarkan tujuan dan emosi karakter, sehingga membuat kisahnya menjadi sangat relevan.

Walau dipenuhi adegan telanjang dan persetubuhan antarkarakternya, film rating R ini perlu ditonton untuk melihat betapa briliannya industri perfilman Korea.

Portrait of a Beauty (2008)

Original Title: Miindo Sutradara: Jeon Yun-su Pemain: Kim Min-sun, Kim Young-ho, Kim Nam-gil Genre: Drama, Romance Durasi: 108 menit

Premis Portrait of a Beauty: Terlahir di keluarga pelukis ternama, seorang perempuan dipaksa untuk membawa nama keluarga dan mengambil alih kehidupan keluarga setelah sang kakak bunuh diri.

Rekomendasi film semi Korea ini merupakan adaptasi dari novel bestseller Painter of the Wind karya Lee Jung-myung.

Sang pemeran utamanya merasa harus berubah menjadi seorang laki-laki padahal ia adalah perempuan untuk menjaga nama baik keluarga.

Mirip dengan Mulan.

Thirst (2009)

Original Title: Bakjwi Sutradara: Park Chan-wook Pemain: Song Kang-ho, Kim Ok-bin, Kim Hae-sook, Shin Ha-kyun Genre: Drama, Fantasy, Horror Durasi: 134 menit

Premis Thirst: Lewat sebuah eksperimen medis yang gagal, seorang pendeta mendapatkan gejala vampirisme dan terpaksa harus meninggalkan kehidupan religiusnya.

Film ini adalah salah satu judul film semi Korea yang masuk ke dalam daftar film Korea terbaik versi menonton.id.

Sutradara legendaris Korea, Park Chan-wook (Oldboy, Joint Security Area) berhasil memadukan kisah horor, budaya Korea, dan juga hal tabu di dalam film ini.

Masuk dalam daftar film Korea terbaik, dan juga memiliki adegan erotis di dalamnya, adalah alasan yang cukup untuk mulai menonton film ini.

The Housemaid (2010)

Original Title: Hanyo Sutradara: Im sang-soo Pemain: Jeon Do-yeon, Lee Jung-jae, Seo Woo, Youn Yuh-jung Genre: Drama, Thriller Durasi: 107 menit

Premis The Housemaid: Perselingkuhan seorang lelaki dengan pembantunya berujung pada konsekuensi besar dalam rumah tangganya.

Hampir sama dengan kisah banyak drakor lain, seorang pria kaya raya menjain hubungan dengan seorang perempuan biasa dengan ekonomi yang rendah.

Hanya saja, di dalam film ini, sang pria memiliki istri yang sedang hamil, dan perempuan ini adalah pembantunya. Penjelasan di atas sudah cukup untuk memberi gambaran tentang film ini.

Keduanya memadu nafsu dan dosa tersebut harus dibayar mahal oleh keduanya.

Natali (2010)

Sutradara: Ju Kyung-jung Pemain: Lee Sung-jae, Kim Ji-hoon, Park Hyun-jin Genre: Mystery, Romance Durasi: 88 menit

Premis Natalie: Orang-orang yang membuat tembok di sekitar mereka sendiri. Seorang pematung, dan seorang kritikus seni, dan seorang siswi penari modern. Sebuah kisah misteri melodrama tentang cinta dan rahasia ketiga orang ini.

Ketika di rilis, film ini tidak mendapat respon yang positif dari para penontonnya. Tapi provokasi seksual yang ditampilkan dalam film ini membuatnya pantas masuk di dalam daftar ini.

Sebagai film thriller erotik, film semi Korea ini sangat menggambarkannya dengan jelas, dan memang berkualitas, tidak seperti film-film lainnya.

B.E.D. (2012)

Original Title: Baedeu Sutradara: Park Cheol-su Pemain: Jang Hyuk-jin, Lee Min-a, Kim Na-mi, Noh Yoon-ah Genre: Drama, Mystery Durasi: 91 menit

Premis B.E.D.: Kisah tentang tiga orang karakter yang kesenangan, passion, dan kesedihannya berada di satu kasur dan saling berhubungan seperti puzzle.

Film semi thriller erotis Korea ini berkisah tentang tiga orang: B, E, dan D.

B adalah laki-laki yang memulai harinya di kasur dan berakhir di kasur. E adalah seorang istri yang berselingkuh dengan E. Dan D adalah seorang wanita karier yang juga setia pada B.

Ada banyak adegan panas telanjang bulat di dalam film ini, dan tentu saja adegan seks. Bahkan bisa dibilang lebih banyak daripada film-film sejenisnya.

The Taste of Money (2012)

Original Title: Donui mat Sutradara: Im Sang-soo Pemain: Kim Kang-woo, Youn Yuh-jung, Kim Hyo-jin, Baek Yoon-sik Genre: Drama, Thriller Durasi: 115 menit

Premis The Taste of Money: Joo Young-jak yang baru saja dipekerjakan menjadi pion kunci dalam sebuah perebutan kekuasaan keluarga krimonal Korea Selatan yang terobsesi dengan seks, uang, dan intrik.

Adegan seksual di dalam film ini mengisahkan dan bertujuan untuk membuat penonton bergairah, selain juga untuk mengembangkan cerita.

Adegan-adegan sensualnya digunakan untuk menggambarkan psikologis masing-masing karakter, selain juga untuk menunjukkan betapa laparnya mereka akan kekuasaan.

Adegan panas di dalam pesawat menjadi salah satu adegan yang paling sensual di dalamnya.

The Concubine (2012)

Original Title: Hugoong: Jewangui Chub Sutradara: Kim Dae-seung Pemain: Jo Yeo-jeong, Kim Min-jun, Kim Dong-wook, Park Ji-young Genre: Romantic Historical Durasi: 122 menit

Premis The Concubine: Kisah cinta segitiga di sebuah kerajaan di masa Dinasti Joseon.

Bukan hanya menyajikan kisah yang erotis di antara para karakternya, film ini juga berhasil menyajikan intrik sang raja di dalam kerajaan dengan sangat baik.

Sulit untuk tidak simpati pada setiap karakternya.

Dan juga, sulit untuk tidak tertarik melihat kecantikan dari Jo Yeo-jeong.

Obsessed (2014)

Original Title: In-gan-jung-dok Sutradara: Kim Dae-woo Pemain: Song Seung-heon, Lim Ji-yeon, On Joo-wan Genre: Drama Durasi: 132 menit

Premis Obsessed: Di musim panas 1969, Kolonel Kim Jin Pyeong kembali ke Korea Selatan setelah berperang di Vietnam.

Ia menderita PTSD dan terjebak dalam pernikahan tanpa cinta dengan Soo Jin, yang menginginkan anak.

Suatu malam, ia bertemu dengan tetangganya Jong Ga Heun, istri Kapten Kyung Woo Jin yang baru saja dipindahkan ke kamp tentara itu.

Mereka lalu masuk ke dalam perselingkuhan rahasia.

Adegan-adegan perselingkuhan di dalamnya digambarkan dengan sangat sensual.

Salah satu adegan film semi yang memorable dari film ini adalah ketika mereka terjebak hujan di dalam mobil dan …. kalian tahu apa yang terjadi berikutnya.

The Handmaiden (2016)

Original Title: Agassi Sutradara: Park Chan-wook Pemain: Kim Min-tae, Kim Tae-ri, Ha Jung-woo, Cho Jin-woong Genre: Psychological Thriller Durasi: 145 menit

Premis The Handmaiden: Seorang perempuan dipekerjakan sebagai seorang handmaiden untuk bangsawan perempuan dari Jepang. Namun ia kemudian terlibat dalam sebuah plot untuk menipunya.

Bisa dibilang film ini merupakan salah satu film terbaik Korea Selatan. Tidak hanya menampilkan kisah yang erotis, film ini juga memiliki kualitas skenario, akting, dan teknik lainnya yang baik.

Film ini bahkan ikut berkompetisi untuk Palme d’Or Festival Film Cannes. Bahkan memenangkan kategori Best Film Not in English Language Piala BAFTA.

***

Lihat rekomendasi, trailer, dan review film lainnya di menonton.id. Jangan lupa juga untuk follow menonton.id di Twitter, Instagram, dan Facebook untuk informasi dan rekomendasi film terbaru lainnya.

Exit mobile version